2 HARI WISATA KE CIREBON



Sahabat dumay kembali lagi bersama saya Kang Ade. Kali ini saya akan menceritakan perjalanan wisata yang asik ke Cirebon dengan waktu yang singkat dengan menggunakan kendaraan pribadi. 

Di Cirebon ini kita bisa wisata kuliner guyss, gak cuma itu wisata religi, wisata sejarah, juga napak tilas lengkap disini. Bagi anda yang tinggal di daerah Jabodetabek, alangkah baiknya mencoba berwisata ke Cirebon, apalagi orang Bogor nih selama saya di Cirebon plat F jarang sekali kelihatan guyss. Perjalanan ke Cirebon ini cukup jauh, bagi yang biasa mudik ke Jawa mungkin sekitar setengah perjalanan mudik. 


Waktu itu menempuh perjalanan sekitar 7 jam. Berangkat dari Bogor Pukul 4 subuh WIB. Tiba di Mesjid Pakung Wati atau Mesjid Agung Cipta Rasa Pukul 11 siang. Sengaja berangkat subuh agar bisa jumatan di Cirebon. Alhamdulillah selama diperjalanan tidak ada kendala dan selamat sampai tujuan. 


Dalam waktu dua hari saya berkunjung ke dua lokasi Wisata Sejarah yaitu ke Keraton Kasepuhan Cirebon dan ke Taman Sunyaragi. Wisata religi saya berkunjung ke dua lokasi yaitu ke Mesjid Agung Cipta Rasa dan Komplek Makam Sunan Gunung Jati. Wisata kuliner saya mencicipi 7 masakan khas Cirebon. Dan satu lagi ke Bukit Granggong Taman Bambu.



Berangkat Pukul 4 Subuh kami menuju arah utara melewati Ciputat ke Pondok Indah. Dari Pondok Indah masuk ke tol Pondok Pinang lalu ke Tol JORR East untuk menghindari macet di pintu Tol Cawang. Dari JORR east masuk ke Tol Jakarta Cikampek menuju Bekasi Timur. 

Keluar dari Tol bekasi Timur, melanjutkan perjalan dari Bulak Kapal melintasi Cibitung, Cikarang hingga ke Karawang. Kami sengaja keluar tol di Bekasi Timur untuk menghindari macet di Tol Karawang sedang ada perbaikan jalan tol. 

Tiba di Karawang kami melintasi Jalan Syeh Quro lalu ke Jalan Raya Lingkar Tanjungpura dan Jalan Raya Klari dan Jalan raya Kosambi. Di daerah yang namanya Majalaya kami istirahat sebentar untuk sarapan Pukul 7 Pagi WIB. 

Setelah melewati Kosambi kami masuk Tol Kalihurip di Cikampek. Sepanjang tol Jakarta-Cikampek kami disambut dengan hujan yang sangat deras namun tidak rata. Tol ini dikenakan Rp. 103.000 dari Kalihurip ke Plumbon Cirebon. Jadi kalau dihitung-hitung untuk ke Cirebon ini biaya tol dari PIM ke Plumbon sekitar Rp. 150.000,- guys.

Konon katanya bagi orang sunda yang masih ada keturunan Prabu Siliwangi kalau ada niat ziarah ke Jawa akan disambut dengan hujan deras. Hal tersebut sudah kami alami waktu ziarah ke Makam Sunan Joko Tingkir dan Cirebon ini, Wallahualam. 

Perjalanan di tol ini sekitar dua jam untuk mencapai Plumbon. Adapun tujuan utama kami ke Cirebon adalah ingin sholat Jumat di Mesjid Agung Cipta Rasa penasaran dengan Adzan Pitu yaitu adzan yang dikumandangkan oleh 7 muadzin. Dan pada malam minggunya kami ingin menghadiri Malam Nisfu Sha'ban di mesjid yang sama. 

Setelah melewati Tol Cikopo - Palimanan, kami keluar tol di Plumbon. Di Plumbon kami disambut kembali oleh hujan yang sangat deras sekali. Kami pun berdoa semoga tiba di lokasi hujan reda. 

Di sepanjang jalan Cirebon terdapat banyak sekali plang-plang makanan khas Cirebon seperti Mpal Gentong Pak Apud, nasi jamblang dan lain sebagainya. Juga kami melewati Pasar Batik Trusmi hingga tiba di salah satu mol terbesar di Cirebon Garage.

Tiba di lokasi dengan memutari alun-alun kesepuhan untuk parkir, tepat Pukul 11 siang. Parkir bayar langsung kepada petugas Rp. 10.000,- per kendaraan. 

Karena perut sudah lapar kami langsung makan makanan khas Cirebon yaitu soto kikil yang berada disamping mesjid. Menurut saya enak juga. Setelah makan siang kami berdua langsung ke mesjid untuk mengikuti sholat jum'at. Setelah duduk di dalam mesjid, istri saya nge WA bahwa dia juga ikutan Jumatan. Seumur-umur baru mesjid ini nih guys saya lihat ternyata perempuan banyak yang ikut Jumatan.

Mesjid yang berusia lebih dari 500 tahun ini masih terjaga kelestariannya. Di depan mesjid saya menatapi dinding bata dan gerbang mesjid dengan kaligrafi Muhammad dan yang panjang yang memiliki arti ambillah perhiasanmu ketika memasuki mesjid. Di depan ngobrol sebentar bersama juru parkir konon katanya mesjid ini dibangun dalam satu malam yang diketuai oleh Sunan Gunung Jati dan Sunan Kali Jaga sebagai arsiteknya.


"Serius mas?" Tanya saya heran
"Betul itu mas, ornamen bulan sabit di atas mesjid pindah ke Mesjid Agung Banten". Sambil menunjuk ke atas mesjid

Menurut beberapa sumber mesjid ini dibangun pada abad ke 15 Tahun 1489 M. Tak jauh dari tempat wudhu ada sebuah tempat wudhu yang katanya itu adalah tempat wudhu jaman dulunya. Terdapat dua kolam bunderan berdiameter kira-kira satu meter. 

Untuk memasuki ke ruangan utama mesjid, ada yang berbeda nih guys dari mesjid lainnya. Pintu masuk mesjid sangat kecil. Saya pikir jendela, tapi karena banyak orang yang masuk jadi saya ikuti saja.

Di dalam mesjid saya ambil posisi yang dekat dengan posisi dimana 7 muadzin akan mengumandangkan adzan. Karena sudah penuh saya tidak duduk tepat di depan atau di belakangnya. 

Sepertinya bukan hanya saya saja yang pertama kali ke mesjid ini. Disebelah saya juga baru pertama kali, masing-masing kami menyiapkan alat rekam untuk merekam adzan tujuh pitu ini sambil mengamati satu persatu gerakan yang ada di mesjid ini.

Bedug di mesjid ini sangat lama sekali guys, sekitar 7 menitan. Bedugnya sangat khas sekali, tiap orang dimesjid ini begitu khidmat mendengarkan bedug ini. Setelah selesai bedug, para muadzin berdiri dan mengumandangkan adzan. Adzan disini lagamnya sangat berbeda dengan mesjid lainnya. Saya baru pertama kali mendengarkan lagam adzan seperti ini.

Semoga suatu saat nanti saya bisa kembali kesini Sholat Jum'at lagi dan menyaksikan bedug dan adzan pitu .



Selesai Sholat Jum'at kami menuju ke Keraton Kasepuhan yang lokasinya tidak jauh dari mesjid. Tiket masuk sebesar Rp. 15.000,- saja per orang untuk memasuki keraton kasepuhan ini. Di dalam keraton ada dua tempat yang harus bayar lagi yaitu Musium Pusaka yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo Rp. 25.000,- per orang dan Keraton Kasepuhan lama yang terdapat sumur didalamnya sebesar Rp. 10.000,-. saja. Sebelum masuk keraton sempat diguyur hujan kembali, dan kami pun berteduh di pintu masuk menunggu hujan reda. 

Di Keraton Kasepuhan ini banyak sekali hal yang kami peroleh tentang sejarah dan simbol-simbol bangunan disini. Jadi, saya tidak menceritakannya secara detail. Namun, satu hal yang mungkin menurut saya sangat menarik yaitu Kereta Barong yang dibuat pada masa Sunan Gunung Jati itu menginspirasi orang-orang barat dalam pembuatan mobil. 



Setelah selesai di Keraton Kasepuhan, kami istirahat di sekitar alun-lain sambil menikmati tahu gejrot cirebon, rasanya nendang banget guyss. Berbeda dengan rasa tahu gejrot yang saya beli di Bogor.  Seru khan guyss ...

Selesai berwisata sejarah di Keraton Kasepuhan. Masih ada waktu nih untuk pergi ke Makam Sunan Gunung Jati. Untuk mencapai komplek makam ini, dari alun-alun kasepuhan cukup dengan mengikuti jalan ke arah barat lurus. Tentunya tinggal di GPS aja akan lebih memudahkan. Perjalanan hanya memakan waktu 15 menit saja. 

Tempat wisata religi yang satu ini banyak dikunjungi oleh para peziarah setiap harinya. Ditambah malam nya adalah malam nisfu sha'ban. Sunan Gunung Jati adalah salah satu dari 9 Wali Songo yang ada di Nusantara. Sejarah Wali Songo menjadi bagian asal mula penyebaran agama islam yang rahmatan lil a'lamiin. Tradisi berziarah ke Wali Songo ini masih menjadi wisata religi nomer wahid yang masih melekat.

Selesai Maghrib jadwal makan malam pun tiba, kami putuskan untuk makan malam Mpal Gentong. Setelah berkali-kali kami datangi restoran-restoran seperti mpal gentong H. Apud dan lainnya saya lupa, Pukul 9 malam sudah pada habis. 


Akhirnya kami dapet juga disini (Saya lupa lagi namanya). Mpal Gentong ini ternyata ada 2 macam guys. Ada empal gentong saja dan satu lagi empal gentong asem. Beda nya empal gentong menggunakan santan sedangkan mpal asem tidak. Rasanya uenak bener guys.

Setelah selesai makan malam kami langsung ke Hotel. Hotel Langensari namanya guyss, kamarnya bersih ada air panas, AC, TV, lemari baju, tempat koper, amenitiesnya kopi dan teh.  Tiba di hotel Pukul 10 malam istirahat dulu guys ...

Di pagi harinya setelah mandi dan mobil juga dimandiin juga sama mas-mas pekerja hotel. Kami berangkat kulineran ke Bubur Kacang Ijo M. Toha. Lokasi tidak jauh dari hotel jadi jalan saja di pagi hari. Pagi-pagi Pukul 6 pagi guys jalanan masih sepi eh di ternyata pada ke Bubur M. Toha guys orang-orang. Rame bener dan rasa buburnya tuh enak guys juga bubur kacangnya guys luar biasa deh. Kalau kesini jangan cuma 1 macam saja guys belinya karena harganya bersahabat banget. Saya cobain semuanya Buryam, burcang, telor stengah mateng dan kerupuknya guyss...



Selesai nyabu di M. Toha kembali ke hotel dan siap-siap untuk bertolak ke Taman Sunyaragi. Tiba di Taman Sunyaragi masih sepi, hanya kami berdua. setelah tanya-tanya ternyata buka Pukul 8. Di Taman Sunyaragi ini lumayan lama. Taman ini adalah tempat Sultan beserta keluarganya rilex guys. Tak hanya cuma itu, ruangan-ruangan kecil yang berada disini katanya untuk meditasi raja dan keluarganya. 

Dari taman Sunyaragi kami kembali ke hotel dan tidur siang karena malam nanti setelah malam Nisfu Sha'ban di Mesjid Agung, kami akan kembali ke Bogor. Dengan tidur siang semoga nanti diperjalanan tidak terlalu lelah.


Pukul 1 siang selesai solat zhuhur, kami check out dan berangkat menuju selatan ke jalan kuningan. Sepanjang perjalanan sedikit menanjak dan terus menanjak hingga akhirnya kami tiba di bukit Gronggong. Di bukit ini hanya sekedar istirahat dan menikmati kesunyian di Taman Bambu. Taman ini terdapat tempat-tempat cozy dari bambu. 

Setelah selesai disini, kami kembali ke alun-alun kasepuhan dan menikmati es durian yang uenak banget guyss. Duriannya langsung diambil dari buahnya beserta bijinya dicampur dengan es krim dan beberapa tambahan yang saya tidak tahu. Yang pasti enak banget berasa duriannya.



Di alun-alun kasepuhan, setelah makan enak sambil santai es durian yang rasanya sangat berbeda sekali sama yang di Bogor. Memang sepertinya kalau ingin rasa aslinya harus datang langsung ke Cirebon nih guys. Kami lanjutkan wisata kuliner dengan Nasi lengko. Nasi lengko ini kalau menurut saya gado-gado yang pake nasi. kerasa timunnya dan bumbu kacangnya.

maghrib pun tiba. Kami beranjak ke mesjid hingga waktu isya datang dan selesai Pukul 8.30. Setelah solat maghrib kami nisfu sha'ban disini dengan membaca Surah Yasin sebanyak 3 balik. 















MENERJEMAHKAN FRACTION PECAHAN

Bilangan pecahan atau fraction jarang sekali kita menemukan dalam kalimat-kalimat bahasa inggris. Namun adakalanya menemukan fraction ini, kita kelabakan karena sudah lupa. Dalam dunia traveller sendiri bila kita sedang pergi keluar negeri yang orangnya banyak menggunakan bahasa inggris, pecahan ini sangat diperlukan suatu saat. Jadi tidak ada salahnya untuk membahas pecahan fraction ini.


Terdapat dua jenis fraction yaitu ordinal fraction atau pecahan biasa dan decimal fraction atau pecahan desimal. Untuk pecahan biasa, pembilang disebut cardinal number, dan penyebut disebut ordinal number. Jadi bila ada pembilang harus langsung diikuti penyebut yang menjadi satu bilangan pecahan. 

Contohnya :

One eighth sama dengan 1/8 ; five six sama dengan 5/6 ; two and three for sama dengan 2 3/4


Untuk bilangan pecahan yang besar bisa ditambahkan over. Over ini bisa diterjemahkan per
Contohnya One hundred and twenty three over four hundred and fifty-six diterjemahkan 123/456  atau three one over six two 31/62

Bila terdapat a atau an diikuti oleh pecahan biasa dapat diartikan seper. Seperti a third 1/3 an eight 1/8 dst.

Contoh kalimatnya : More than a third of American worker are freelance






TERAPI PHOBIA KETINGGIAN KE SITU GUNUNG [SUSPENSION BRIDGE]



Jembatan Situ Gintung lagi rame-ramenya ni guyss, banyak yang penasaran karena jembatan gantung ini adalah jembatan gantung terpanjang di Indonesia bahkan ada terpanjang di Asia Tenggara. Menarik saya ulas disini boleh dikatakan menurut saya jembatan gantung ini adalah jembatan olahraga jantung pertama yang bisa dinikmati semua orang. Artinya orang yang phobia ketinggian pun tidak merasa bahwa mereka sedang dipacu untuk menghadapi tantangan ketinggian. Sehingga antara rasa penasaran dan rasa takut berbaur. Tidak seperti olah raga jantung lainnya, bagi mereka yang phobia ketinggian, akan nyerah duluan saat mereka melihatnya seperti jet cooster, flying fox dan lainnya yang lebih extreem.


Ketika tiba di lokasi anda akan disapa iklim hutan tropis dan pinus. Di gerbang pintu masuk anda akan diberhentikan oleh petugas dengan tiket masuk sebesar Rp. 18.500,- perorang dan parkir mobil Rp.10.000,-. Area parkir cukup luas setelah pintu masuk dan sisanya parkir di sepanjang jalan. Disetiap jalan terdapat penunjuk arah wisata-wisata pilihan seperti bumi perkemahan, danau, jembatan gantung dan lainnya.


Jembatan yang disebut Suspension Bridge ini memiliki panjang 243 meter dan 161 meter di atas permukaan tanah. Sangat menarik sekali ketika melewati jembatan ini, kita disuguhkan oleh pemandangan lembah dan gunung yang sangat luar biasa sekali indahnya. Saya merasa seperti dibawa ke film Indiana Jones bersama hutan tropis yang hijau dan lebat, pohon-pohon besar di bawah kita, lekukan gunung dan lembah. Jembatan yang berkapasitas 55 ton ini dapat menampung sebanyak kurang lebih 150 orang. Ketika saya disana, kira-kira 100 orang berada di jembatan tersebut walau pun katanya hanya dibatasi 40 orang saja.


Untuk masuk ke Suspension Bridge ini kita membayar tiket kembali sebesar Rp. 50.000,- per orang mendapatkan snack berupa pisang rebus, singkong rebus dan welcome drink kopi atau teh hangat. Dan tentunya ikon wisata ini adalah Suspension Bridge dan sekitar menempuh jalan 1 km ke Curug Sawer. Diperjalanan curug sawer ini kita akan disuguhkan hutan tropis yang lembab, kadang terdapat monyet-monyet liar, ada juga penampilan musik karindingan musik tradisional sunda. Juga banyak spot-spot untuk tempat selfie. Favorit saya adalah sebuah jembatan bambu yang dianyam ketika akan turun ke lembah.

Sebelum tiba di curug sawer pejalan kaki akan diarahkan ke jajanan-jajanan sunda seperti cilok, baslok, cilor, baso, warteg, dan lainnya. Sekedar beristirahat sejenak, saya menikmati jajanan-jajanan terlebih dahulu. Dan tau ga sih gays, jajanan disini harganya normal. Waktu itu saya beli cilok seribu satu, mie ayam harganya limabelas ribu. Di sekitar Curug Sawer terdapat fasilitas Mushola dan toilet, jadi tidak perlu takut bagi anda yang muslim untuk beribadah sholat lima waktu. 

Curug Sawer ini bagi saya indah sekali, airnya jernih. Walau pun tidak diperbolehkan mandi di curug ini, akan tetapi kami masih bisa menikmati suasana curug di bebatuan sungai untuk sekedar merendam kaki.


Setelah selesai menikmati Curug Sawer, saya dan istri saya pun sudah puas dan ingin kembali. Tak jauh dari curug, ternyata ada jalan lain tanpa melintasi Jembatan Gantung dimana terdapat abang-abang ojek yang menawarkan jasa jalan pintas menuju pulang kembali ke pintu gerbang. Istri saya pun tertarik, akan tetapi karena saya mengetahui gelagat istri saya, saya dengan langsung mencari alasan supaya istri saya mau kembali ke jembatan gantung. 


Saya tahu bahwa istri saya ketakutan untuk melintasi jembatan gantung tersebut, dengan dalih ada tanaman yang harus saya ambil di tengah perjalanan tadi akhirnya istri saya pun mengurungkan niatnya untuk naik ojek. Di Jembatan Gantung seperti halnya pertama kali melewati jembatan ini, istri saya merengek-rengek ketakutan sambil memegang pundak saya kencang. Saya coba iseng melepas tangannya dan melangkah beberapa langkah di depannya. Dengan dalih akan memotonya di tengah jembatan istri saya tidak bisa jalan, kakinya gemeteran lalu dia pun senyum menghadap kamera, akan tetapi setelah itu dia mewek. Semua orang yang ada disitu pun pada tertawa.

Itulah pengalaman saya di Situ Gunung Suspension Bridge bersama istri saya. Bagi anda yang memiliki teman yang phobia ketinggian, ajak-ajaklah kesini.

Lihat Vlog Saya di Youtube



MENULIS DI TELAGA WARNA PUNCAK BOGOR


Kali ini saya akan mengulas tempat wisata di Puncak Bogor yaitu Telaga Warna. Lokasi Telaga Warna ini sangat strategis sekali karena berada dekat sekali dengan jalan utama, hanya menempuh kurang lebih 200 meter saja dari jalan raya puncak. Lokasi yang strategis akan memudahkan pengunjung untuk menempuh lokasi tempat wisata ini. Kalau dari arah Bogor lokasi berada di sebelah kiri sebelum Puncak Pass dan Gantole. Kelebihan dari tempat wisata ini di Puncak adalah satu-satunya danau yang berada di area wisata sehingga menjadi daya tarik tersendiri.

Keelokan danau telaga warna ini yaitu sesuai namanya danau yang berwarna. Danau kadang terlihat hijau, kuning, biru, hitam, coklat sesuai pantulan dan bias pencahayaan matahari yang masuk ke danau ini. Kadang juga terlihat kuning di pinggir danau, hijau di tengah dan hitam di ujung dekat rerimbunan hutan.

Saat ini tempat wisata telaga warna dikelola oleh swasta, tiket masuk perorang Rp. 25.000,- dengan area parkir yang cukup memadai. Wisata Telaga Warna juga menyajikan fasilitas-fasilitas akomodasi berupa Resort Suite Villa dan Deluxe Room. Terdapat 8 buah Suite Villa dan 14 buah Deluxe Room untuk memanjakan pelancong menikmati area hutan dan danau. Cocok sekali bagi anda yang ingin mengajak anggota keluarga anda dengan tantangan suasana hutan dan danau. Di area ini sudah dilengkapi pencahayaan yang memadai dan keamanan 24 jam. Untuk Suite Room dibanrol work day senilai Rp. 1.375.000,- permalam dan week end Rp. 1.500.000,- kapasitas 4 orang. Untuk Deluxe Room dibanrol seharga work day Rp. 600.000,- dan week end Rp. 800.000,- kapasitas 2 orang. Bagi andam pelancong asing Suite Roomnya dibanrol Rp. 1.500.000,- work day dan Rp. 2.000.000,- week end. Deluxe Room dibanrol Rp. 800.000,- work day dan Rp. 1.000.000,- week end. Tidak ada salahnya jika teman luar negeri anda diajak kesini pasti tidak akan kecewa.

Tipe Suite Villa dilengkapi dengan penghangat tempat tidur, kamar mandi, ruang lemari, ruang utama, balkoni danau view dan ruang tambahan di lantai atas. King bed di ruang utama dan 2 single bed di ruang atas. Kapasitas orang sebanyak 4 hingga maksimum 7 orang. Untuk penambahan bed dikenakan biaya Rp. 300.000,- dan untuk penambahan diatas 4 orang dikenakan tambahan breakfast perorang Rp. 25.000,- saja. Tipe Deluxe room adalah ruangan minimalis 2 single bed. Terdapat ruangan utama dan kamar mandi. Lokasi deluxe room ini berada ditengah-tengah hutan tidak jauh dari danau. Untuk deluxe room ini sangat cocok sekali bagi anda yang ingin menikmati suasana hutan.

Fasilitas umum berupa toilet yang berada di pintu masuk lama dan di dalam cafe resort. Cafe resort yang berada tepat di area parkiran mobil juga pintu utama masuk resort bersebelahan dengan front desk. Cafe resort ini memiliki dua lantai dilantai atas ada view danau yang terletak di belakang dan view kebun teh yang berada di depan cafe. Fasilitas lain adalah bangku bangku yang menghadap ke danau, track untuk pejalan kaki ke suite villa dan pemandangan hutan, juga jajanan-jajanan yang berada dekat dengan danau. 

Aktifitas di telaga warna ini salah satu yang menarik adalah flying fox. Flying fox ini menjadi icon aktifitas danau melintasi danau ke sebrang danau. Untuk menikmati olahraga jantung ini dikenakan biaya Rp. 25.000,- saja perorang.

Lokasi favorit bagi saya adalah di atas Cafe view kebun teh. Sambil menikmati hidangan makan siang saya dimanjakan dengan pemandangan indah kebun teh puncak. Suasana di atas ini angin sejuk menerpa dari arah kebun teh sangat cocok sekali bagi anda sambil menulis atau pun mencari inspirasi disaat tenang. Rekomendasi dari saya adalah kwe tiaw nya enak sekali, saya sarankan anda bila berkunjung kesini untuk mencoba kwe tiawnya. Saya kasih angka 8 buat kwe tiaw Cafe Telaga Warna ini. Jangan lupa ya gayss coba kwe tiawnya.

Tidak jauh dari telaga warna ini, naik sedikit ke atas bukit terdapat lokasi pemandangan indah. Kita bisa melihat secara langsung dari atas ke bawah kota bogor beserta  pegunungan dan bukit-bukit teh. Disana kita juga bisa melihat aktifitas paralayang yang lalu lalang diarea puncak.

Bila anda menginap di resort ini jangan lupa untuk membawa perlengkapan baju hangat berupa jaket, diwaktu menjelang sore hingga malam cuaca sangat dingin sekali kadang diselimuti kabut. Pada malam hari kita bisa request bila ingin bakar-bakar ikan atau ayam. Di lokasi ini terdapat banyak sekali monyet, gerombolan monyet ini biasanya muncul pagi sekali sekitar Pukul 5 pagi hingga pukul 8 pagi. Dan di sore hari mereka akan muncul kembali ke area danau. Disaat makan siang di cafe anda aman dari segerombolan monyet ini, namun apabila disaat sarapan bersiap-siaplah monyet monyet ini akan mengganggu anda.

Demikian ulasan singkat saya, tidak ada salahnya anda berkunjung kembali ke Wisata Telaga Warna ini. Bagi anda yang belum pernah sama sekali ke danau ini, rasanya tidak lengkap jika ke puncak tidak berkunjung kesini. Bagi anda para penulis, traveler, penikmat alam lokasi ini sangat cocok sekali bagi anda dan menginaplah disini karena suasananya sangat amat berbeda sekali dibandingkan anda menginap di hotel atau villa lain. Segera booking gaeys anda bisa menghubungi  di 0878 2039 1858 dan nikmati Telaga Warna Puncak seperti saya.









MENGATASI MASUK ANGIN SAAT DIPERJALANAN

Masuk angin kerap kali datang saat kita dalam perjalanan. Kadang masuk angin ini menyebabkan aktifitas travelling kita menjadi terganggu yang dibarengi dengan mual, pusing, dan terutama badan tidak merasa nyaman. Kalau tidak langsung diobati, masuk angin ini akan menyebabkan muntah-muntah bagi traveler-traveler. 

Untuk itu alangkah baiknya kita mencegah sedini mungkin dengan langkah yang tepat dan cepat agar aktifitas kita dapat terus berjalan.

Ditiap perjalanan, apalagi saat mengendarai motor roda dua, kita sangatlah mudah kena masuk angin. Terutama bagi mereka penderita maag. Ini disebabkan karena kondisi lambung yang tidak stabil. Juga bisa diakibatkan oleh telat makan dan tubuh kecapean. 


Sebelum membahas untuk mengatasi masuk angin saat diperjalanan ini. Tips dari saya adalah diperuntukkan bagi mereka yang tidak pernah dikerok. Karena bagi mereka yang sudah terbiasa dikerok tips ini tidak begitu berpengaruh, namun tidak ada salahnya untuk dicoba.


Ada 3 langkah untuk mengatasi masuk angin tanpa dikerok ini. Langkah pertama adalah dengan memijit-mijit daerah antara jempol dan jari telunjuk kanan. pijat-pijatlah daerah ini, akan terasa sakit. 

Lakukan pijatan di daerah ini kurang lebih satu menit saja. Pijat dan tekan hingga bagian dalam, terutama otot-otot yang berada di dalamnya. Sesekali otot diantara jempol dan telunjuk itu tarik lalu pijat lagi.

Langkah kedua adalah dengan menekan-nekan area lambung di perut. Tepatnya ditengah-tengah bagian ulu hati. Pijat dan tekan hingga gas-gas yang berada di lambung keluar. Jika bersendawa berarti tips ini berhasil. Langkah terakhir adalah dengan menepuk-nepuk bagian dalam pangkal tangan. 

Bagian ini biasanya berwarna lebih terang atau lebih putih. Tepuk-tepuklah bagian ini hingga kulit memerah. Saat ditepuk-tepuk kulit akan terasa pedas atau bahkan perih. jangan kuatir, rasa pedas ini adalah pertanda baik dan memang anda sedang terkena masuk angin. lakukan lah hal tersebut kurang lebih 5 menit.






MENGATASI MATA YANG KELILIPAN SAAT DIPERJALANAN

Pernahkan anda mengalami kelilipan mata? hampir setiap insan manusia pernah mengalami kelilipan mata. Kalau kita lihat sekilas, kelilipan mata itu sangat sepele sekali, mungkin dikarenakan kelilipan mata ini jarang sekali terjadi, atau sering terjadi namun mudah sekali diatasi hanya dengan mengguyurkan air yang mengalir ke mata lalu rasa sakit pun hilang. Atau cukup minta pertolongan orang terdekat kita untuk meniup mata kita yang kelilipan dengan satu dua kali tiup dan rasa sakit pun hilang. Atau cukup dengan meneteskan obat mata dengan tiga tetes  lalu sakit pun hilang.

Dari paragraf diatas bagaimana kalau semua solusi di atas sudah kita lakukan berkali-kali namun sakit tak kunjung reda. Apabila kelilipan mata ini terjadi disaat hendak tidur, maka tidak bisa tidur. 

Apabila kelilipan mata ini terjadi disaat masuk kelas, maka tidak bisa konsentrasi. Apabila kelilipan mata ini terjadi disaat naik kendaraan, maka harus berhenti dulu. Karena tidak teratasi kelilipan mata yang tadinya dianggap sepele ini malah buat frustasi.


Hal di atas pernah saya alami ketika saya pergi bersama teman-teman touring ke Pantai Anyer di Banten. Terganggunya mata saya mengakibatkan harus menghentikan perjalanan. 

Segala macam cara saya lakukan namun mata tetap sakit. Namun setelah saya coba dengan tips ini, hanya dengan sekejap mata kembali normal. Hanya saja mata saya masih tetap merah. Akhirnya saya pun membeli obat tetes mata untuk menghilangkan iritasi mata tersebut.

Sebelum membahas tips cara mengatasi kelilipan mata ini, alangkah baiknya kita memahami bahwa kelilipan yang saya maksud dikarenakan oleh bulu mata yang terselip kedalam mata hingga menyebabkan tergoresnya retina mata dan rasa sakit pun muncul. Apabila tips ini tidak memberikan manfaat sama sekali alangkah baiknya agar anda segera ke dokter untuk periksa mata. 

Tipsnya sangatlah mudah dan cepat. Caranya yaitu hanya dengan mengangkat kelopak mata bagian atas lalu tarik ke bawah, sehingga posisi kelopak mata atas berada di atas kelopak mata yang berada di bawah. Begitu pula dengan kelopak mata yang berada di bawah. Cukup hanya dengan mengangkat kelopak mata bagian bawah lalu tarik ke atas sehingga kelopak bagian bawah berada diatas kelopak bagian atas. 

Setelah kelopak mata itu menindih kelopak mata bagian lain, lalu lepaskanlah sehingga kelopak tersebut kembali keposisi semula. Lakukanlah hal tersebut empat lima kali hingga rasa sakit pun hilang dengan sekejap.

Dengan dasar banyaknya pengunjung youtube channel saya di salah satu vidio Tips Kang Ade # Mengatasi Mata yang Kelilipan, maka dari itu sangat perlu sekali untuk membuat artikel tentang hal ini. Tujuan lain juga agar memudahkan para pencari menemukan tips dari saya. 

Alhamdulillah hingga ditulisnya artikel sederhana ini pengunjung vidio tersebut mencapai hampir 5000 viewer. Puji serta syukur saya panjatkan vidio tersebut dapat bermanfaat untuk semua orang. Selamat mencoba.